Bisnis, JAKARTA - Setelah melewati beberapa drama rencana impor kereta bekas, pemerintah akhirnya memutuskan untuk tidak memberi izin impor rangkatan kereta rel listrik (KRL) dari Jepang.Â
Akhir Wacana Impor Kereta Bekas
Demi memenuhi kebutuhan rangkaian KRL dalam jangka pendek, pemerintah memilih opsi retrofit atau memperbarui teknologi dan suku cadang pada rangkaian kereta lama. Eksekutif optimis pelayanan KRL Jabodetabek akan tetap optimal dan tidak bermasalah selama retrofit dijalankan.
Bacaanmu terbatas?
Tenang, kamu hanya perlu Masuk atau Daftar dulu di sini untuk lanjut membaca Bisnis Indonesia Premium.
Nikmati Gratis Akses baca 5 artikel Bisnis Indonesia Premium bagi member baru!
atau langsung pilih paket terbaik kami:
new
Rp15.000/1 hari
good deals
Rp36.000/1 bulan
good deals
Rp69.600/3 bulan
recommended
Rp136.000/6 bulan
best value
Rp240.000/12 bulan

faq
berita lainnya
